Keunikan Taman Tematik dan Program Edukasi di Kebun Raya Purwodadi

bagikan

Kebun Raya Purwodadi adalah kebun raya terbesar di Indonesia yang berfungsi sebagai pusat konservasi dan edukasi tanaman khas Indonesia.

Keunikan Taman Tematik dan Program Edukasi di Kebun Raya Purwodadi

Dibawah ini ALL ABOUT JAWA TIMUR akan membahas kebun ini terletak di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, memiliki koleksi tumbuhan yang kaya dan beragam, serta menawarkan pengalaman wisata edukatif yang menarik bagi pengunjung dari berbagai kalangan.

tebak skor hadiah pulsajersey timnas free  

Sejarah Kebun Raya Purwodadi

Kebun Raya Purwodadi didirikan pada 30 Januari 1941 oleh Dr. Lourens Gerhard Marinus Baas Becking atas prakarsa Dr. Dirk Fok van Slooten. Kebun ini merupakan cabang dari Kebun Raya Bogor yang memiliki fungsi spesifik dalam mengoleksi tumbuhan dataran rendah kering Indonesia.

Sejak awal pendiriannya, Kebun Raya Purwodadi diarahkan sebagai pusat penelitian dan konservasi tumbuhan yang berperan penting dalam pelestarian flora khas Indonesia. Pembukaan kebun ini untuk umum dilakukan pada 10 Maret 1963, membuka akses masyarakat luas untuk belajar sekaligus menikmati keindahan alamnya.

Dukung Timnas Indonesia, Ayo nonton GRATIS pertandingan Timnas Garuda, Segera DOWNLOAD APLIKASI SHOTSGOAL apk shotsgoal

 

Lokasi dan Kondisi Lingkungan

Kebun Raya Purwodadi menempati lahan seluas sekitar 85 hektare dengan ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut. Topografi kebun ini bervariasi dari datar hingga bergelombang, sedangkan iklim di lokasi mendukung pertumbuhan tanaman dataran rendah kering.

Dengan curah hujan rata-rata sekitar 2366 mm per tahun, suhu berkisar antara 22° hingga 32°C, dan musim hujan antara November hingga Maret. Lokasi strategisnya berada di jalur utama Surabaya-Malang-Pasuruan memudahkan akses pengunjung menggunakan transportasi umum maupun kendaraan pribadi.

Baca Juga:

Koleksi Tanaman yang Kaya dan Unik

Kebun Raya Purwodadi menyimpan lebih dari 2.000 jenis tanaman dari beragam suku dan genus, termasuk tanaman polong-polongan, palem, bambu, paku-pakuan, dan tanaman obat. Koleksi anggrek yang khusus dirawat di rumah kaca mencapai lebih dari 2.000 spesimen dari 319 jenis. Termasuk anggrek endemik Jawa Timur dan jenis langka seperti anggrek sepatu (Paphiopedilum glaucophyllum).

Selain itu, koleksi palem yang unik menunjukkan keanekaragaman genus dan spesies yang kaya, dengan sebagian merupakan jenis endemik yang hanya dapat ditemukan di Indonesia. Pohon juwet yang telah berusia lebih dari 70 tahun menjadi salah satu koleksi tertua dan menjadi ikon di kebun ini.

Fasilitas & Spot Menarik Untuk Wisata Edukatif

Fasilitas & Spot Menarik Untuk Wisata Edukatif

Selain sebagai pusat konservasi dan penelitian, Kebun Raya Purwodadi dirancang sebagai destinasi wisata edukatif yang ramah keluarga. Pengunjung bisa menikmati beragam taman tematik seperti Taman Meksiko dengan koleksi berbagai kaktus dan sukulen. Taman Bougenville yang dipenuhi bunga bougenville warna-warni, serta Taman Akuatik dengan koleksi tumbuhan air yang beragam.

Fasilitas pendukung seperti gazebo, danau buatan, menara pandang, area bermain anak, dan penyewaan sepeda membuat pengalaman liburan semakin menyenangkan dan edukatif. Berbagai program edukasi dan workshop juga rutin diadakan untuk mengenalkan botani dan konservasi kepada pelajar dan masyarakat umum.

Edukasi Dalam Menjaga Keanekaragaman Hayati

Sebagai lembaga konservasi tumbuhan ex-situ, Kebun Raya Purwodadi berperan penting. Pelestarian tanaman dataran rendah kering Indonesia yang rentan terhadap kerusakan habitat alami. Kebun ini melakukan inventarisasi, eksplorasi, dan pemeliharaan koleksi tanaman yang memiliki nilai ilmiah dan potensi untuk dikembangkan.

Program edukasi seperti kelas pembelajaran berkebun, teknik perbanyakan tanaman, dan praktik langsung seperti menanam tanaman dalam pot mendukung peningkatan kesadaran lingkungan. Inovasi seperti sistem “plant tag” dengan QR code mempermudah pengunjung mengenal informasi detail. Setiap spesies yang ada, sekaligus mendukung pelayanan publik dalam era digital.

Kesimpulan

Kebun Raya Purwodadi memiliki akses yang mudah dijangkau melalui jalur darat, baik kendaraan pribadi maupun angkutan umum melalui rute Surabaya-Malang-Pasuruan. Tiket masuk sangat terjangkau, mulai dari Rp9.500 hingga Rp25.500 tergantung hari kunjungan dan kategori pengunjung.

Kebun ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 16.00 WIB, memberikan kesempatan ideal bagi pengunjung. Ingin berolahraga pagi, belajar botanika, atau sekadar menikmati keindahan alam yang asri. Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi terupdate lainnya hanya di ALL ABOUT JAWA TIMUR.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari youtube.com/@HavaChannel
  2. Gambar Kedua dari liputan6.com

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *